Ramdan Alamsyah, Ahmad Jazuli Abdillah, dan Ugi. (Foto: Istimewa) |
NET – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Kota Tangerang semakin
ramai saja. Nama bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Tangerang terus
bertambah.
Kini giliran Ramdan Alamsyah disebut-sebut akan mencalonkan diri sebagai
bakal calon Walikota Tangerang periode 2018-2023. Siapakah Ramdan Alamsyah?
Nama Ramdan Alamsyah dikenal secara luas ketika muncul kasus kontrovesial
menyangkut Eyang Subur dengan sembilan istri dan kleniknya, awal Maret 2013.
Masyarakat ketika itu sebagai pembaca koran dan penonton televisi sangat gemas
sekali dengan Eyang Subur karena istri yang banyak itu.
Namun, dalam kondisi begitu Ramdan Alamsyah dipercaya Eyang Subur sebagai
penasihat hukum. Ramdan pun tampil sebagai pembela Eyang Subur. Itu masa lalu
dan kini Ramdan tidak lagi berurusan dengan klenik tapi berhubungan politik
terutama Pilkada serentak.
Dalam waktu yang hampir bersamaan Ramdan Alamsyah tampil sebagai pengacara calon
Gubernur Banten H. Wahidin Halim 2017. Kini Wahidin Halim sudah menjadi
Gubernur Banten periode 2017-2022 dan sudah pula berkantor di Pendopo Kantor Pusat
Pemerintah Provinsi Banten (KP-3B) di Serang.
“Saya masih dipercaya sebagai pengacara Gubernur Banten oleh Babe (Ramdan
memanggil Wahidin Halim sebagai Babe-red). Jadi, saya belum bisa dipisahkan begitu saja
dengan Babe,” tutur Ramdan, Minggu (28/5/2017).
Pengalaman menjadi pengacara bagian dari Tim Kampanye Gubernur dan Wakil
Gubernur Banten membuat Ramdan semakin mantap menimba ilmu di dunia politik
praktis. “Saya bukan hanya ikut terlibat pada Pilkada Banten tapi pada Pilkada
DKI Jakarta putaran kedua, saya terlibat langsung terutama mendukung Anis-Sandi
(Anis Rasyid Baswedan-Sandiaga Solehudin Uno-red),” ucap Ramdan bangga.
Berbekal pengalaman tersebut, Ramdan berniat untuk ikut meramaikan Pemilihan
Walikota dan Walikota Tangerang 2018-2023. “Lho...saya ini kan pengurus partai Perindo
(Persatuan Indonesia-red). Bahkan untuk ikut masuk bursa pencalonan Walikota
dan Wakil Walikota Tangerang, saya sudah mendapat lampu hijau dari Pak HT (Hary
Tanoesoedibjo, Ketua Umum Perindo-red),” tutur Ramdan pelan.
Oleh karena Perindo di Dewan Perwakilan Rakya Darah (DPRD) Kota Tangerang
belum punya kursi, Ramdan pun berniat akan berupaya memburu dukungan dari
partai politik pemilik kursi di DPRD Kota Tangerang.
“Pokoknya, setiap partai politik yang akan melakukan penjaringan, akan saya
ikuti. Sebenarnya, waktu PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan-red) Kota
Tangerang membuka penjaringan, saya sudah mau ikut ambil formulir. Namun,
karena belum mendapat lampu hijau dari Pak HT, niat tersebut diurungkan. Nah, saya
sekarang sudah mulai leluasa mau ikut penjaringan dan bahkan melakukan
pendekatan kepada partai politik yang mau bekerja sama dalam Pilkada Kota
Tangerang,” ujar Ramdan meyakinkan.
Lantas partai politik manakah yang akan digaet Ramdan? “Tentu semua partai
politik terutama yang bisa bekerja sama dengan Perindo. Doakan saja nanti
banyak partai politik mau bekerja sama,” ucap Ramdan berharap.
Apakah sudah ada bakal calon yang akan berpasangan menjadi Walikota dan
Wakil Walikota Tangerang nanti? “Itu nanti tergantung partai politik dan hasil
loby politik,” ujar Ramdan diplomatis. (ril)
0 Comments