Humas Polres Metro Tangerang Kompol Triyani saat menemui para supir angkutan untuk sosialisakan kesepakatan damai yang dicapai tadi malam. (Foto: Istimewa) |
NET – Pasca terjadi bentrokan antara supir angkutan
kota (Angkot) dengan transportasi online, akhrinya disepakati untuk berdamai di
kantor Polres Metro Tangerang Kota, Jalan Daan Mogot. Sejak Kamis (9/3/2017)
pagi belum banyak angkutan umum ke luar untuk mencari penumpang.
Angkutan sudah beroperasi jurusan BSD-Cikokol dan
Roda Niaga jurusan Muncul-Kali Deres. “Iya nih, belum ada Angkot yang ke Pasar
Anyar,” ujar Ny. Sutinah, warga
Panunggang Utara, Kecamatan Pinang.
Sementara itu, Subari yang biasa berangkat kerja
dari Serpong ke Cikokol, merasa tenang-tenang saja karena angkutan warna hijau
tetap beroperasi sejak pukul 06:00 WIB. “Alhamdulillah, saya sampaai kantor
tepat waktu,” tutur Subari yang berkantor di kawasan perkantoran Cikokol.
Guna mengatasi kekosongan angkutan umum tersebut
sejumlah kendaraan milik Polres Metro Tangerang Kota dan Pemerintah Kota
Tangerang pun dikerahkan untuk mengangkut warga yang membutuhkan. “Hehehe...naik
kendaraan milik Satpol PP. Seperti orang habis digaruk saja,” ucap Tarmudi,
sekenanya.
Sementara itu, jajaran Polres Metro Tangerang Kota
langsung menyebar ke berbagai jalan dan wilayah untuk menemui warga sambil
membawa hasil kesepakatan damai. Hasil kesepakatan damai tersebut pun
disosialisasikan kepada pengojek dan supir Angkot.
“Terkait perselisihan kedua kelompok tersebut dan diakhiri dengan
kesepakatan damai. Mohon disosialisasikan dan membantu kami untuk turut serta
membuat Kota Tangerang yang aman dan tetap kondusif,” ujar Kapolres Metro
Tangerang Kota Komisaris Besar (Kombes) Harry Kurniawan kepada wartawan, Kamis
(9/3/2017).
Jajaran Polres yang ikut menyebarkan kesepakatan
tersebut mulai dari Kabag Humas Polres
Metro Tangerang Komisaris Polisi (Kompol) Triyani, para Kapolsek, dan seluruh Polantas. “Lebih
cepat kesepakatan damai ini disosialisasikan akan semakin bagus, agar para
supir angkutan dan pengojek tau dan paham. Kalau mereka sudah paham, akan
beraktifitas kembali,” ucap Kompol Triyani berharap. (ril)
0 Comments