![]() |
Andika Hazrumy menjadi idola perempuan pemilih. (Foto: Istimewa) |
NET - Pasangan calon Gubernur dan
Wakil Gubernur Banten nomor urut 1, Wahidin Halim-Andika Hazrumy (WH-Andika)
punya perhatian khusus terhadap kalangan perempuan. Bahkan pasangan calon yang
diusung tujuh partai politik ini menyiapkan program beasiswa bagi kalangan
perempuan hingga perguruan tinggi.
Program bidang pelayanan pendidikan dinilai menjadi salah satu prioritas
visi misi yang akan dilaksanakan jika pasangan WH-Andika diberi amanah memimpin
Banten. “Salah satu program yang akan dilakukan di bidang pendidikan, sekaligus
perhatian kami terhadap kalangan perempuan adalah pemberian beasiswa. Program
beasiswa untuk perempuan ini akan kita berikan hingga kuliah atau perguruan
tinggi,” ujar Andika di sela-sela kampanye di Kecamatan Banjarsari, Kabupaten
Lebak, Selasa (3/1/2017).
Andika menyebutkan Banten sudah
memiliki Peraturan Daerah (Perda) Nomor 10 Tahun 2005 tentang Pengarusutamaan
Gender. Perda tersebut bukan hanya harus dilaksanakan dengan maksimal, juga
dibutuhkan inovasi agar kalangan perempuan bisa mengembangkan pengetahuannya.
“Kita berikan peran lebih pada kalangan perempuan. Termasuk difasilitasi
untuk mendapatkan pendidikan gratis hingga perguruan tinggi,” tutur Andika.
Andika mengaku bersama WH sudah
sepakat untuk memaksimalkan program pendidikan. Termasuk berkomitmen untuk
memberikan pendidikan gratis hingga tingkat sekolah menengah atas (SMA). Hal
ini karena mulai 2017, pendidikan menengah sudah menjadi kewenangan pemerintah
provinsi.
“Kami yakin dengan kajian yang sudah dilakukan, program pendidikan dan
kesehatan gratis mampu diwujudkan,” tutur Andika.
Putra mantan gubernur Ratu Atut Chosiyah tersebut menyatakan program pendidikan dan kesehatan
gratis, termasuk beasiswa untuk kalangan perempuan, dicanangkan berdasarkan
aspirasi yang didapat selama kampanye terbuka. “Sinergi pemerintah provinsi dengan
kabupaten dan kota harus terjalin dengan baik untuk mewujudkan program pro
rakyat. Sinergi ini akan semakin mudah karena secara politik, kami punya garis
koordinasi yang baik,” ujarnya.
Sementara itu, tokoh perempuan asal Kecamatan Banjarsari Lusiana menilai
kehadiran Andika di tengah masyarakat memberikan harapan terhadap pemimpin yang
peduli perempuan. “Program yang disampaikan Pak Andika cukup masuk akal. Bagi
kalangan perempuan, program beasiswa tersebut memang diharapkan,” ujarnya.
Lusiana berharap program beasiswa perempuan tersebut bukan hanya bisa
didapat oleh masyarakat perkotaan. Termasuk harus memprioritaskan kalangan
perempuan dari pelosok desa. “Jika perempuan dari pelosok diberdayakan dan
diberikan pendidikan yang tinggi, maka pemerataan pembangunan akan tercipta
dengan baik,” ucap Lusiana.
Selama kampanye tatap muka ke sejumlah kecamatan di Kabupaten Lebak awal
pekan ini, Andika memang mendapat sambutan luar biasa dari kalangan perempuan.
Selesai melakukan silaturahmi, dipastikan banyak perempuan yang mengajak Andika
untuk foto bersama. “Selama ini, kami hanya mengenal Pak Andika melalui
gambar-gambar di jalan. Ternyata beliau sosok muda yang ramah dan cerdas,”
ujarnya. (*/ril)
0 Comments