Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Saat Kampanye Damai, Wahidin-Andika Dapat Sambutan Warga

Wahidin Halim dan Andika Hazrumy di atas kendaraan
hias yang berjalan: melayani uluran tangan warga.
(Foto: Syafril Elain, TangerangNET.Com)  
NET – Kampanye damai yang dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten diikuti dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Jumat (28/10/2016). Kedua pasangan calon itu yakni  nomor urut 1 Wahidin Halim-Andika Hazrumy dan nomor urut 2 Rano Karno-Embay Mulya Syarif.

Namun, pasangan Wahidin Halim dan Andika Hazrumy (WH-Andika) banyak mendapat perhatian masyarakat Kota Serang. Hal itu terlihat ketika iring-iringan kampanye mulai bergerak dari Hotel Ratu di Jalan KH Abdul Hadi No. 66, Kota Serang.

“Wow, keren peserta kampanye WH-Andika,” ujar Ujang Atma saat melihat rombongan melintas.

Perhatian masyarakat terlihat  mereka berdiri di pinggir jalan menyambut ajakan untuk memilih nomor 1. “Ya, nomor satu. Nomer satu hebat euy,” tutur Ny. Dewi sambil mengangkat tangannya dengan jari telunjuk.
Bahkan rombongan kampanye WH-Andika yang didahului dengan kendaraan hias terbuka berisikan pasangan calon Wahidin dan Andika mendapat sambutan dari masyakat. Sejumlah warga ingin bersalaman dengan Wahidin dan Andika sebagai calon yang mereka senangi.

Keinginan rakyat Banten untuk bersalaman pun dilayani oleh Wahidin dan Andika meski mereka berada di atas kendaraan yang sedang berjalan pelan. “Alhamdulillah Pak Wahidin dan Aa Andika mau menerima uluran tangan saya,” tutur Subadri.   

Kampanye damai dimulai dari halaman Kantor Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Jalan Syech Nawasi Al-Bantani. Di lokasi ini dibuat panggung dengan sejumlah kursi untuk menampung peserta kampanye damai.

Di atas panggung tersebut, KPU Banten yang dipandu oleh Syaeful Bahri, anggota KPU Banten kepada kedua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur mengucapkan janji Kampanye Damai. Setelah mengucapkan janji Kampanye Damai, kedua pasangan calon tersebut membubuhkan tanda tangan yang disaksikan komisioner KPU Banten, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan unsur  Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Polda, dan Kejaksaan Tinggi.

Setelah itu iring-iringan kampanye pun dilepas secara  teratur dengan mobil konvoi  agar melakukan kampanye damai di seputar Kota Tangerang. Kedua rombongan pun  akhirnya kembali ke KP3B sebagai titik akhir. Namun, saat dilepas iring-iringan kendaraan tim kampanye WH-Andika jauh lebih banyak dibandinkan dengan tim kampanye Rano-Mulya.

“Kita memang mengerahkan 37 kendaraan untuk mengikuti kampanye damai ini. Jumlah kendaraan tersebut, kita laporkan ke KPU Banten. Namun, rasanya jumlah tersebut melebihi karena ada simpatisan yang ikut secara spontan,” tutur Fadlin, yang juga putera Wahidin Halim. (ril)    

Post a Comment

0 Comments