Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Penguasa Berpihak Kepada Pengembang, Rakyat DKI Melawan

Ilustrasi logo Sahabat Asli.
(Foto: Istimewa)  
NET - DKI Jakarta sebagai Ibu Kota Negara merupakan miniatur Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang bisa menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia. Pembangunan yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta yang seharusya bisa dirasakan untuk kesejahteraan bersama seluruh lapisan masyarakat tetapi ternyata hanya untuk sebagian masyarakat kalangan mampu (elit) dan tidak berpihak kepada rakyat miskin (wong cilik).

"Terjadinya Penggusuran paksa terhadap pemukiman warga yang tidak manusiawi ini selalu menghantui pikiran warga setiap hari, lalu kemudian pembangunan proyek reklamasi yang membuat para nelayan gelisah terhadap mata pencaharian nya untuk menutupi kebutuhan sehari-hari akan terancam oleh proyek tersebut," ujar Ketua Sahabat Asli, Nurmansyah, Minggu (23/10/2016), di Jakarta.

Keberpihakan Pemprov DKI Jakarta kepada pihak pengembang (kapitalisme) telah menyakiti hati masyarakat Jakarta sehingga terjadilah simbol-simbol perlawanan terhadap Pemprov DKI Jakarta yang dilakukan oleh masyarakat yang tertindas.

"Oleh karena itu, Pesta Demokrasi dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta (Pilgub) dalam waktu 3 bulan lagi akan dilaksanakan, di sinilah saat nya warga Jakarta menentukan calon pemimpinnya untuk lima tahun ke depan. Untuk itu, kami dari Sahabat Asli (sahabat Agus-Sylvi) sangat berharap kepada pasangan tersebut bisa memberikan sesuatu yang lebih baik kepada kota Jakarta dan tentu untuk seluruh lapisan masyarakat, agar bisa menghadirkan kota Jakarta yang bersahabat, manusiawi, beradab, santun dan modern untuk seluruh warga Jakarta," ujarnya.

Sahabat. Asli sebagai relawan Agus-Sylvi siap berjuang untuk memenangkan pasangan kandidat tersebut. “Dengan strategi dan taktik  (stratak) yang sudah kami persiapkan demi Jakarta Bersahabat Jakarta untuk Rakyat,” ucap Nurmansyah. (dade)

Post a Comment

0 Comments