Hendri Zein beserta pengurus DPC PDIP memberikan keterangan kepada wartawan: sepakat melakukan pemecatan. (Foto: Syafril Elain, TangerngNET.Com) |
NET - Partai Demokrasi
Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Tangerang akan melakukan pemecatan terhadap
Pabuadi,35, anggota DPRD Kota Tangerang yang ditangkap oleh petugas Polres Metro Jakarta Barat,
karena kasus Narkoba.
"Untuk kesalahan
yang seperti ini, PDIP tidak akan
main-main dan pasti akan melakukan pemecatan," ujar Hendri Zein, Ketua DPC PDIP Kota Tangerang,
Banten, Senin (6/7/2015) malam.
Pihaknya, kata Hendri,
setelah mendapat kabar dari Satuan
Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, yang menyatakan Pabudi sebagai tersangka
dalam kasus itu, langsung melayangkan surat kepada DPD Banten dan DPP PDIP Jakarta, agar yang bersangkutan dicoret dari kader
berlambang banteng moncong putih itu.
Keputusan melakukan pemecatan terhadap Pabuadi, kata Hendri, setelah pengurus Cabang PDIP Kota Tangerang melakukan rapat pleno pada Senin (6/7/2015) malam di kantornya di kawasan Modernland.
"Dalam rapat pleno tersebut semua yang hadir sepakat untuk mengambil langkah pemecatan," tandas Hendri Zein.
Berdasarkan informasi
diperoleh, imbuh Hendri Zein, Pabuadi ditangkap oleh petugas Polres Metro Jakarta Barat pada
Jumat (3/7/2015) dini hari lalu, pada saat pesta narkotika jenis sabu di salah satu tempat
hiburan di Taman Sari, Jakarta Barat.
Pada saat itu, kata
Hendri Zein, Pabuadi ditemani oleh
seorang wanita, DA, yang saat ini
dijadikan sebagai saksi dalam kasus tersebut. Hasil dari pengembangan
penangkapan tersebut, petugas juga mengamankan
RS alias Buile di Kampung
Sindangsana RT 03/01 nomor 11, Kelurahan
Neglasari, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.
"Ternyata ia
mendapatkan barang itu dari Buile yang juga menjabat sebagai Ketua RT di
kampung tersebut," ungkap Hendri
Zein.
Lebih jauh Hendi Zein
meminta kepada petugas Polres Metro Jakarta Barat, agar mengusut tuntas kasus
itu. Mengingat saat penangkapan mereka sedang melakukan pesta.
"Yang
namanya pesta pasti bukan hanya dua orang. Saya khawatir juga melibatkan kader
PDIP lainnya. Apabila ini terjadi, mereka juga harus dipecat dari partai,"
tegas Hendri. (man/ril)
0 Comments