Kapolres Kombes Agus didamping Kasat Reskrim AKBP Sutarmo menunjukkan foto korban bertatto. (Foto: Syafril Elain,TangerangNET.Com) |
NET – Polisi masih memburu
empat orang tersangka yang diduga melakukan pembunuhan terhadap laki-laki Mr. X
yang ditemukan tewas di dalam tong di tanah kosong Gang Keramat RT 05/02, Kelurahan Nerogtok, Kecamatan
Pinang, Kota Tangerang.
“Baru satu orang
tersangka kita tangkap yakni FD. Sedangkan empat orang pelaku lagi masih dalam
pengejaran,” ujar Kapolres Metro Tangerang Komisaris Besar (Kombes) Polisi Agus Pranoto kepada wartawan, Sabtu
(27/6/2015).
Didampingi oleh Kasat
Reskrim Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Sutarmo, Kapolres menjelaskan
keempat pelaku yang sedang dikejar sudah diketahui identitasnya yakni BG, ST,
RN, dan HC. Sedangkan FD ditangkap pada Jumat, (26/6/2015) di Cikarang Selatan,
Bekasi.
Kapolres menjelaskan
tersangka FD adalah penjaga tanah kosong dan peristiwa pembunuhan tersebut terjadi
dua hari sebelum ditemukan yakni pada Rabu (24/6/2015). Ketika itu ditemukan
mayat seorang laki-laki dalam tong air dengan kondisi tangan kaki terikat dan
luka bacok di kepala dan leher.
Berdasar hasil olah tempat
kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, kata Kapolres, diketahui lahan
kosong tersebut merupakan lahan sengketa dan dijaga oleh orang Kupang yaitu HC
dan RJ. Namun saat ditemukan mayat dalam tong, kedua orang tersebut tidak
berada di tempat.
Menurut Kapolres, pada
saat terjadi pembunuhan tersangka FD disuruh ke luar area pagar tanah kosong.
FD disuruh tidur di rumah BG dan esok
harinya pada 23 Juni 2015 sekitar jam 04:00 WIB tersangka FD diajak melarikan
diri oleh RJ. Alasannya, tersangka BG, GT, dan RN telah membunuh korban dengan
memotong leher dan membacok kepala serta
badan korban sehingga tersangka FD ikut langsung melarikan diri.
Tatto yang terlihat di lengan bahu korban. (Foto: Syafril Elain, TangerangNET.Com) |
Ketika ditanya apakah peristiwa pembunuhan tersebut
ada kaitan dengan sengketa lahan, Kapolres berkilah. “Hal itu masih dalam
penyeledikan. Yang penting, petugas
mengejar keempat tersangka,” ucap Kapolres.
Soal identitas korban
Mr. X, Kapolres menyebutkan belum diketahui. “Kita imbau masyarakat untuk mengenali apakah ada anggota keluarga dengan ciri-ciri badan bertatto. Kalau ada yang mengenali korban, segera laporkan ke polisi,” imbau Kombes Agus. (ril)
0 Comments