![]() |
Airin Rachmi Diany: kasus teroris tidak dikehendaki. (Foto: Erlangga, TangerangNET.Com) |
NET - "Tangsel
punya motto (C-MOR) yang harus tetap dipertahankan tapi harus didorong dengan
konsep Mandiri, Damai, dan Asri (Madani) tentunya," ujar Airin Rachmi
Diany ketika menyampaikan visi misinya di hadapan para panelis Tim Seleksi Hanura, Rabu (10/6/2015).
Dengan kondisi Partai
Golkar yang memiliki 9 kursi di DPRD dan kali ini Airin hadir di Partai Hanura
yang memiliki 6 kursi di DPRD, Airin mengatakan "Saya melakukan komunikasi ini demi masyarakat Tangsel tentunya. Saya berharap kita yang hadir di sini memiliki
Hati Nurani untuk Rakyat Kota Tangerang Selatan”.
Airin yang juga Walikota Tangsel tersebut
menjelaskan Partai Golkar Kota Tangsel saat
ini belum melakukan penjaringan. Hal ini karena
baru beberapa hari lalu DPP Partai Golkar membentuk tim penjaringan
berdasarkan kesepakatan dari hasil islah.
Selain itu, Airin juga
menyampaikan guna mengurangi angka kriminalitas di Tangsel akan diberlakukan
warga wajib lapor 1x24 jam dan data tersebut akan diinventarisir di kelurahan
setempat. Hal ini juga berlaku bagi masyarakat yang ingin mengontrak di
Tangerang Selatan.
"Pastinya, kita
tau persoalan terorisme pernah terjadi
di Tangsel, bukan harapan kita. Oleh karenanya, Pemerintah Kota Tangsel sudah
melakukan yang terbaik untuk masyarakat meski masih memiliki kekurangan.
Ke depan, saya yakin apabila dipercayakan oleh Partai Hanura maka apa yang
menjadi kekurangan Tangsel akan kita evaluasi tentunya," ujar Airin yang
juga Ketua DPD Partai Golkar Tangsel. (re/ril)
0 Comments