Tarian Penutup Festival: kreasi warga. (Foto: Istimewa) |
NET - Kemeriahan Festival
Cisadane selama sepekan ditutup dengan
Parade Cisadane Fashion Carnival yang menampilkan berbagai busana daur ulang
sampah, busana tradisional serta berbagai atraksi yaitu barongsai, reog
ponorogo, pencak silat, freestyle
bmx, egrang, tarian, dan musik tradisional, Sabtu (30/5/2015) di Kawasan Pasar Lama.
Hadirnya Parade
Cisadane Fashion Carnival yang baru pertama kali digelar itu, membuat suasana
semakin semarak serta nuansa berbeda karena bukan hanya sekadar ajang fashion biasa akan tetapi ingin
turut mengajak masyarakat agar semakin peduli lingkungan melalui kreasi busana.
Bahan busana dibuat dari sampah daur
ulang seperti kertas koran, plastik bekas deterjen dan pewangi pakaian, botol
plastik, tutup botol, dan sebagainya.
Melihat masyarakat
yang memadati puncak acara tahunan ini, Walikota Tangerang H. Arief R.
Wismansyah mengapresiasi dan senang
karena dapat dinikmati dan
mampu
menyedot perhatian masyarakat Kota
Tangerang. Bahkan rombongan dari Giangxi,
Cina pun turut mengabadikan peristiwa itu. .
”Bukan hanya seremoni, kami
ingin memberikan makna dan mengajak masyarakat untuk semakin peduli dan cinta
kepada budaya, lingkungan, dan kota
ini,” ujar Arief.
Walikota menyatakan terlepas dari segala kekurangan yang ada, tentu
ini menjadi sebuah motivasi untuk dapat mengemasnya lebih baik lagi pada tahun
yang akan datang. Terlebih masyarakat luar negeri sudah melirik keberadaan
Festival Cisadane, tentu ini harus dipersiapkan semakin baik.
“Festival ini sebuah
potensi kota yang menarik dan harus terus dipercantik agar semakin menggoda
bagi masyarakat untuk datang dan datang lagi,” ujarnya.
Ucapan terima kasihnya
atas kerja keras dari pegawai Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif maupun dukungan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta berbagai
elemen masyarakat yang ada di Kota Tangerang.
“Keberhasilan festival ini berkat
kerjasama kita semua. Sampai jumpa dan ayo kita buat semakin baik lagi pada
tahun depan ,” tutur Arief. (ril)
0 Comments