Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Arief: Membangun Kota Perlu Partisipasi Swasta

SOROT TANGERANG -  Guna membangun Kota Tangerang yang dinamis dan maju diperlukan peningkatan kerjasama dengan stakeholders  (pemangku kepentingan) termasuk dengan menjalin kerjasama dengan pemerintah pusat maupun provinsi.

"Pemerintah selama ini terkesan jalan sendiri-sendiri, dan pemerintah terkesan harus mengurus segala hal secara sendiri pula," ujar Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah pada  Kegiatan Forum Konsultasi Publik, Rencana Kerja Pemerintah Daerah  (RKPD), di Tangerang,  Kamis (5/2).

"Padahal, kita punya banyak mitra, termasuk masyarakat dan pihak swasta," ucap Arief.

Dalam rapat yang juga dihadiri seluruh pemangku kepentingan pembangunan pemerintah tersebut, Walikota  mengatakan   dilihat dari sisi keuangan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tangerang Tahun Anggaran  2015 yang berjumlah Rp 3,7 trilyun.

“Walaupun setiap tahun ada peningkatan dalam jumlah tetapi untuk mencapai target capaian Rencana Kerja Pemerintah Daerah  masih dapat dikatan sangat kurang. Makanya, kita memerlukan kerjasama dengan pihak lain," harap Arief.

Sebagai informasi, kata Arief, berkat komunikasi yang dilakukan dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kota Tangerang akan mendapatkan hibah Rp 2,7  triliun  yang dibagi dalam tiga tahap, dan  bantuan Provinsi Banten yang hampir mencapai Rp 37 miliar, serta  bantuan pembangunan dari pemerintah pusat yang direalisasikan dalam program normalisasi Kali Angke dan Cisadane.

"Alhamdulillah, Pemprov Banten tahun ini akan merehabilitasi  Pintu Air 10," jelas Arief.

Oleh karena itu, imbuh Walikota, kita harus dapat secara aktif merangkul pihak-pihak untuk dapat bekerjasama dalam merealisasikan capaian tersebut. Misalnya,  dengan menggandeng pihak swasta, pemerintah pusat dan juga Pemerintah Provinsi Banten.

“Hal ini karena pengentasan banjir ini merupakan tanggung jawab berbagai pihak”, paparnya

Arief mengatakan hal serupa juga dapat diterapkan dalam bidang transportasi, misalnya, rencana pembangunan rel kereta api dan sebagainya. Semua rencana yang disusun dengan semangat kecintaan kita terhadap Kota Tangerang untuk lebih maju dan dalam penjabarannya. Jangan hanya dituangkan dalam bentuk strategic plan tetapi juga harus dengan action plan sehingga dapat diprediksi capaian targetnya.

Dalam acara pembukaan forum itu, Ketua DPRD Kota Tangerang Suparmi dalam sambutannya mengatakan sembilan poin Prioritas Pembangunan Kota Tangerang Tahun 2016.  Tiga di antaranya adalah peningkatan kualitas kesehatan, pendidikan, dan pengentasan kemiskinan harus dilaksanakan secara berjenjang dan terus menerus sehingga dapat mencapai tujuan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Tangerang. (ril)

Post a Comment

0 Comments