 |
| Pj Walikota Tangerang Nurdin berdialog dengan pedagang pakaian wanita. (Foto: Istimewa) |
Nurdin meminta kepada jajaran Pemerintah Kota (Pemkot)
Tangerang untuk menyiapkan fasilitas penunjang yang dapat menambah kenyamanan,
baik bagi pedagang maupun pembeli di lokasi yang menjadi tempat sementara para
pedagang dari Pasar Anyar.
"Saluran pembuangannya diperhatikan agar limbah pasar
dan drainase tidak jadi satu," ungkap Pj Walikota di Plaza Shinta,
Karawaci, Selasa (2/1/2023).
Pj Walikota menjelaskan sejauh ini Pemkot Tangerang telah
menyiapkan sejumlah lokasi yang dapat dipergunakan bagi para pedagang berjualan
selama revitalisasi Pasar Anyar berlangsung.
"Untuk di Plaza Shinta, disiapkan bagi pedagang kaki
lima dan juga pedagang basah. Sedangkan pedagang emas, pakaian dan pedagang
kering ada di Metropolis," ucap Nurdin.
Pada hari yang sama, Nurdin memantau langsung kondisi
terkini Pasar Anyar dan berinteraksi dengan para pedagang yang masih aktif
berjualan di Pasar Anyar.
"Gimana pasarnya Pak? Biasanya sampai jam berapa
jualannya," tanya Nurdin kepada salah seorang pedagang di Pasar Anyar.
Sebagai informasi, Pasar Anyar Tangerang dengan luas 2,4 hektare
akan direvitalisasi dengan tiga lantai, dan ketersedian kios dan los sebanyak
1.672 unit. Di lantai satu akan diperuntukkan untuk kios dan los produk basah,
seperti sayur, daging, ikan, sembako dan lainnya. Kemudian di lantai dua akan
diperuntukkan untuk kios dan los kering seperti aksesoris, pakaian, emas dan
lainnya. Lantai dua juga akan dilengkapi dengan tenant area komersial dan spot
pelayanan publik milik Pemkot Tangerang.
Sementara di lantai tiga, kata Nurdin, Pasar Anyar Tangerang
akan dilengkapi dengan sarana olahraga yaitu badminton, masjid, dan kantin.
(*/pur)
0 Comments