![]() |
Septo Kalnadi dan Erwin Suryadimadja. (Foto: Istimewa) |
Hal itu diungkapkan Gubernur dalam sambutan yang dibacakan
Asda I Setda Provinsi Banten Septo Kalnadi pada pembukaan Gerai Vaksinasi
Covid-19 kerja sama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten dengan
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dan Pemerintah Kota Serang di Universitas
Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Kampus Sindangsari, Kabupaten Serang, Selasa (3/8/2021).
Dikatakan, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM),
disiplin protokol kesehatan, dan vaksinasi sebagai komitken bersama untuk
memutus mata rantai penyebaran dan penularan Covid-19.
“Bahu membahu memutus mata rantai penularan dan penyebaran
Covid-19. Penerapan PPKM dapat mengurangi BOR (Bed Occupancy Rate-red) perawatan
kasus Covid-19,” tuturnya.
Dijelaskan pula, untuk mendirikan isolasi terpusat, Pemprov
Banten menghadapi kendala terbatasnya jumlah tenaga kesehatan khususnya, dokter
spesialis paru.
Terkait vaksinasi target sasaran vaksinasi Covid-19, Pemprov
Banten mencapai 9.229.383 orang. Hingga 1 Agustus 2021, data kumulatif
pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dosis 1 mencapai 1.757.029 orang atau 19,4
persen. Sedangkan untuk vaksinasi Covid-19 dosis 2 mencapai 794.608 orang atau
8,61 persen. Data sementara itu untuk cakupan vaksinasi
sasaran 9 juta tercapai 1,7 juta dosis 2.
“Vaksinasi-19 memperkecil risiko kedaruratan,” ungkap Septo.
Dikatakan, dalam penanganan pandemi Covid-19, Pemprov Banten
fokus pada penanganan kesehatan, bantuan sosial, dan pemulihan ekonomi.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten Erwin
Suryadimadja mengungkapkan kegiatan Gerai Vaksinasi Covid-19 ini merupakan
wujud sinergitas Kementerian Kesehatan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank
Indonesia, Untirta, Pemprov Banten, dan Pemerintah Kota Serang. Kegiatan
vaksinasi Covid-19 ini dilengkapi dengan edukasi dan sosialisasi: cinta,
bangga, dan paham rupiah.
“Semoga dengan vaksinasi kita bisa terus berkarya untuk membangun
Provinsi Banten dan perekonomian nasional,” ungkap Erwin.
Turut hadir Walikota Serang Syafrudin, Rektor Untirta Prof
Dr Fatah Sulaiman, serta Ketua MUI Provinsi Banten KH AM Romli. (*/pur)
0 Comments