 |
| Petugas dari Dinas Perdagangan dan UKM memberi tanda batas bagi pembeli di kios. (Foto: Istimewa) |
NET - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus mengingatkan
masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya untuk menangkal
penyebaran Covid 19, terlebih pada saat pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala
Besar (PSBB) tahap dua.
Dinas Perindustrian Perdagangan Koperas dan UKM (Disperindagkopukm)
Kota Tangerang terjun langsung ke pasar-pasar untuk menyosialisasikan
pencegahan Covid 19 ke para pedagang dan juga
pembeli.
"Dari awal Covid 19 merebak, kita secara rutin
melakukan kunjungan ke pasar yang menjadi binaan kita. Kita bagi-bagikan masker
dan sarung tangan plastik kepada pedagang sekalian mengimbau masyarakat untuk
menerapkan pola hidup bersih dan sehat," ujar Kepala Dinas Indagkop UKM Teddy
Bayu Putra, Selasa (5/5/2020).
Dijelaskannya,sebanyak 80 petugas Dinas Indagkopukm disebar
ke pasar, took, warung, dan PKL (Pedagang Kaki Lima) di 13 kecamatan 104 kelurahan.
Selain membagi-bagikan masker kepada para pedagang, pihaknya memasang spanduk
Himbauan Lawan Covid 19 di pasar-pasar dan pusat keramaian/perdagangan,
termasuk juga membagikan selebaran kepada para pedagang dan pengunjung untuk
memakai masker dan menerapkan physical distancing selama belanja di pasar.
"Setiap lapak pedagang/PKL, toko/warung, kita berikan
tanda antrean dengan cat, sehingga pembeli tetap bisa jaga jarak. Antar lapak
pedagang/toko/warung juga kita atur agar tidak terlalu berdekatan,"
paparnya.
Selain itu, kata Teddy, petugas memasang tirai plastik di
lapak-lapak pedagang untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"Kita sudah mulai pasang tirai plastik di lapak-lapak
pedagang, biar penjual dan pembeli juga sama-sama terlindungi," jelasnya.
(*/pur)
0 Comments