KRI Tanjung Kambani-971 Turunkan 480 Prajurit Usai Tugas Di Maluku

Baca Juga

Sejumlah angkutan siap digunakan untuk
mengankut prajurit yang turun dari KRI.
(Foto: Istimewa) 

NET - Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Tanjung Kambani-971, jenis angkut personel ini menurunkan Batalion Infanteri Raider Khusus 136 Tuah Sakti  yang bermarkas di Kota Batam setelah melaksanakan tugas Pengamanan Daerah Rawan di Maluku selama kurang lebih satu tahun.

Satya Wira Jala Dharma kapal perang ini  melaksanakan debarkasi personel TNI AD yang purna tugas dalam Satgas Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan) Maluku di Dermaga Batu Ampar, Batam, Rabu (15/4/2020).

Dalam debarkasi tersebut, KRI Tanjung Kambani 971 menurunkan 480 prajurit beserta perlengkapan dan kendaraan taktis serta peralatan satgas lainnya.

Pada situasi berjuang melawan wabah virus corona (Covid-19), KRI Tanjung Kambani 971 yang dikomandani Letkol Laut (P) Masrurun, M.Tr (Han) ini melaksanakan operasi angkutan laut militer dalam rangka pergeseran personel dan material pasukan Pengamanan Daerah Rawan ini merupakan bagian dari tugas pokok Kolinlamil dalam rangka Operasi militer selain perang (OMSP).

Panglima Kolinlamil Laksda TNI Ahmadi Heri Purwono memerintahkan kepada Komandan KRI agar mengutamakan keamanan personel serta material, mewaspadai kondisi cuaca, menjaga moril prajurit selama operasi dan saat lintas laut.

“Manfaatkan waktu luang saat lintas laut dengan kegiatan untuk meningkatkan kebugaran fisik mengingat Kita dalam kondisi wabah corona.  Ikuti protokol kesehatan yang ada dengan menjaga interaksi di manapun sesuai dengan protokol physical distancing," tutur Ahmad.

Selain itu, Panglima Kolinlamil memerintahkan para prajurit KRI Saat Lintas laut untuk selalu meningkatkan kemampuan serta keterampilan prajurit melalui latihan berbagai peran, purbajaga terhadap bahaya navigasi dan bahaya tabrakan.

Selama lintas laut dari Maluku menuju Batam, kata Komandan KRI, kapal tidak menemui kendala, cuaca mendukung dan selama pelayaran dilaksanakan latihan peran untuk memelihara dan meningkatkan kecakapan serta keterampilan Prajurit KRI sesuai bidang. Usai debarkasi, KRI Tanjung Kambani-971 sandar di Dermaga Batu Ampar Batam menunggu perintah operasi selanjutnya. (dade)