 |
| Keluarga korban Covid-19 tampil di video. (Foto: Istimewa) |
NET – Sebuah kiriman video
diterima Redaksi TangerangNet.Com, Kamis (16/4/2020) yang disampaikan oleh
keluarga (Tri Helmi Joko) sesuai yang tertera dalam kuintansi. Video yang
berdurasi 3.03 menit itu menampilkan gambar seorang Bapak dan dua wanita
berhijab dilengkapi masker.
Bismillahirohmanirohim. Assalamu
alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Kami dari pihak keluarga ingin
mengklarfikasi tentang berita yang beredar di media social mengenai kuitansi yang
beredar sebesar Rp 15 juta. Uang untuk pemakaman jenazah keluarga kami yang
masih berstatus ODP (Orang Dalam Pemantauan). Di sini, kami akan menjelaskan
beberap poin untuk mengklarfikasi masalah yang beredar.
Poin pertama, kami dan keluarga
sangat berterima kasih kepada pihak rumah sakit (Bhakti Asih) yang telah banyak
membantu dan memberikan pelayanan terbaik dari awal perawatan sampai akhir.
Poin kedua, uang dibayarkan Rp 15
juta itu sudah menjadi kesepakatan bersama antara keluarga dan pihak ketiga yaitu
Tangerang Ambulance Service. Oleh karena hal ini di luar wewenang rumah sakit.
Poin ketiga, kami sekeluarga sudah
ikhlas dan tidak pernah mempermasalahkan uang Rp 15 juta tersebut untuk pengurusan
jenazah keluarga kami.
Poin keempat, namun di sisi lain
banyak pihak memperbesar masalah ini tanpa sepengetahuan keluarga. Mengenai
oknum yang menyebarkan berita tersebut ke media social itu bukan pihak dari
keluarga melainkan pihak LSM (Lembaa Swadaya Masyarakat) dengan akun facebook
Libra Purnama dan Asep Suparman tanpa izin keluarga.
Kami sekeluarga mohon maaf apabila
beredar berita simpang siur dan kami berterima kasih kepada pihak-pihak yang
telah membantu. Demikianlah, kami sampaikan klarifikasi ini, semoga menjadi
informasi yang akurat. Jika ada informasi selain dari pihak keluarga, mohon
untuk tidak dipercaya.
Sekian dari kami. Wassalamu alaikum
warahmatullahi wabarakatuh. (*/pur)
0 Comments