Dirut PT AP II Muhammad Awaluddin. (Foto: Syafril Elain/Dok. TangerangNet.Com) |
NET - President Director PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad
Awaluddin mengucapkan terima kasih atas sumbangsih dan peran jajaran komisaris
yang telah diberhentikan dengan hormat sehingga membuat PT AP II dapat membawa
sektor transportasi udara nasional menjadi jauh lebih baik.
Muhammad Awaluddin mengatakan kehadiran komisaris yang
baru diangkat akan semakin memperkuat posisi PT AP II sebagai The Leading Indonesia’s Airport
Company.
“Jajaran komisaris sangat berperan dalam pengembangan PT
Angkasa Pura II serta memperkuat posisi perseroan sebagai The Leading
Indonesia’s Airport Company sehingga dapat membawa sektor transportasi udara
nasional ke level yang lebih tinggi, serta membawa perseroan dapat mengharumkan
nama Indonesia di tingkat global,” ujar Muhammad Awaluddin, Selasa (28/4/2020).
Hal itu dikatakan Awaluddin sehubungan dengan Kementerian
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengangkat komisaris baru di PT Angkasa Pura II
(Persero) pada Senin (27/4/2020).
Sesuai dengan Keputusan Menteri BUMN Selaku Rapat Umum
Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Angkasa Pura II Nomor: SK –
127/MBU/04/2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Dewan
Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT AP II, berikut jajaran komisaris
yang baru diangkat.
Mereka itu adalah Agus Santoso sebagai Komisaris Utama
merangkap Komisaris Independen, Mochtar Husein sebagai Wakil Komisaris Utama, Abdul Muis sebagai Komisaris Independen, dan
Tubagus Fiki Chikara Satari sebagai Komisaris. Kemudian ditambah dua komisaris
yakni Andus Winarno dan Dodi Iskandar.
Keputusan Menteri BUMN tersebut sekaligus memberhentikan
dengan hormat: Mujahidin Harpin Ondeh
sebagai Komisaris Independen, Iswan Elmi sebagai Komisaris, dan Mohamad
Pramintohadi Sukarno sebagai Komisaris.
Adapun Komisaris Utama PT Angkasa Pura II Agus Santoso
sebelumnya pernah menjabat sebagai Komisaris Utama PT Garuda Indonesia Tbk dan
Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan. (*/pur)
0 Comments