SDI Al Azhar Gelar “Islamic Festival 2020" Se-Tangerang Raya

Baca Juga

H. Dedi Hidayat bersama para guru SDI
Al Azhar BSD sebagai panitira kegiatan.
(Foto: Bambang TL/TangerangNet.Com) 

NET - Sekolah Dasar (SD) Islam Al Azhar BSD, Kota Tangerang Selatan, Kamis (16/1/2020) menggelar kegiatan "Al Azhar Islamic Festival  atau Alif 2020" yang diikuti oleh puluhan SD bergengsi se-Tangerang Raya dengan tema "Aku bangga menjadi anak Muslim yang Cerdas, Kreatif dan Sehat".

Hadir dalam kesempatan pembukaan kegiatan tersebut, Kepala Kantor Kemenag Kota Tangsel H. Abdul Rojak, H. Uus Martawijaya selaku Ketua Yayasan Muslim BSD, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Propinsi Banten Hj. Andiara Aprilia Hikmat, Ketua BKOMS SD Islam Al Azhar BSD Hj. Mitha Andi.

Kepala Sekolah SD Islam Al Azhar BSD H. Dedi Hidayat mengatakan berkat kerjasama yang baik antara para guru, kepala sekolah, pihak Yayasan Muslim BSD, dan  BKOMS Sekolah Dasar Islam Al Azhar BSD, tahun 2019 SDI Al Azhar BSD telah mencapai puncak prestasi yang sangat membanggakan, yaitu memiliki akreditasi sekolah yang nyaris sempurna memiliki nilai 9,9 Persen.

"Seluruh keluarga besar SDI Al Azhar BSD, alhamdulillah saat ini patut bersyukur kepada Alloh SWT, berkat kerja sama dan kerja keras, seluruh komponen keluarga besar SD Islam Al Azhar, termasuk juga peranan dan partisifasi yang sangat aktif dan besar dari BKOMS, saat ini sekolah SDI Al Azhar kita menduduki rangking pertama se-Banten dengan akreditasi hampir sempurna yaitu 9.9 Persen," tutur H. Dedi.

Menurut H. Dedi, SD Islam Al Azhar BSD dalam menjalankan program kurikulum pendidikan kepada para siswa dan siswinya, tidak hanya menitikberatkan pada pencapaian prestasi akademik semata. Akan tetapi juga peningkatan prestasi akhlak dan budi pekerti sesuai yang diajarkan oleh Al Quran dan Sunah dan juga karakter kepercayaan diri tiap diri siswa, merupakan program yang berjalan seiringan dengan program peningkatan akademik para siswa dan sekolah.

Hal senada disampaikan pula oleh Ketua Yayasan Muslim BSD H. Uus Martawijaya dan  Ketua BKOMS SDI Al Azhar BSD. Menurut Uus, kegiatan Al Azhar Islamic Festival atau Alif tersebut diselenggarakan guna memberikan ruang kepada para siswa dan siswi untuk mendapatkan pembelajaran dan kemandirian. Hal ini sekaligus menempa mental dan kepercayaan diri dari masing-masing siswa dan siswa untuk punya mental dan kepercayaan diri, berani tampil di muka umum dan khalayak ramai.

"Pembentukan karakter dan mental itu sangat penting, karena hanya manusia-manusia yang memiliki mental dan karakter yang kuatlah yang akan memenangkan kompetisi dimasa depan," ujar Uus.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) H. Abdul Rojak menyatakan apresiasi yang tinggi dan penghargaan kepada pihak SDI Al Azhar BSD, yang untuk kelima kalinya berhasil menyelenggarakan even besar se-Tangerang Raya tersebut dengan baik.

Terkait kegiatan Al Azhar Islamic Festival (ALIF) 2020, H. Abdul Rojak mengatakan kegiatan tersebut sangat bermanfaat sekali dalam rangka menguji kopetensi dan kualitas serta kemampuan para siswa, khususnya dalam bidang ilmu keagamaan.

"Pada tahun-tahun mendatang, anak-anak atau siswa yang memiliki mental dan kepercayaan diri yang baiklah yang akan memenangkan persaingan global yang penuh dengan kompetisi yang ketat dan tinggi. Dan terakhir, saya ingin berpesan kepada para guru-guru, untuk tidak ‘menghakimi’ para siswanya yang kurang berprestasi,” ucap Rojak.

Tugas guru, kata Rojak, adalah hanya memfasilitasi dan memberikan bimbingan serta arahan saja, karena masa depan seseorang itu belum tentu juga ditentukan oleh kepintarannya siswa saat ini.  Segala sesuatu itu dapat berubah dan berproses.

“Bisa jadi siswa yang kurang berprestasi saat ini, kelak dia akan menjadi orang yang sangat berhasil dan juga sukses," tandas Rojak. (btl)