Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Aktivis Lebak Selatan Gagas Festival Jalan Butut 2020

Jalan sepanjang 12 Km menghubungkan 
Kecamatan Cihara-Cigemblong
kondisinya seperti kubangan kerbau.
(Foto: Agusta Golda/TangerangNet.Com)



NET  - Sejumlah aktivis Lebak Selatan yang tergabung dalam "Kesatuan Aktivis Lebak Selatan" (Kesal) menggagas festival jalan butut Lebak Selatan 2020. Hal itu sontak viral dalam beberapa jejaring media sosial seperti Facebook dan WhatsApp.

Menanggapi gagasan tersebut, Roja'i – sala satu nama yang tercantum dalam seruan Festival Jalan Butut Lebak Selatan tersebut saat dikonfirmasi awak media membenarkan. Menurut Roja’i, acara tersebut benar akan dilaksanakan pada 1 Januari 2020 sesuai dengan pamplet yang tersebar di media sosial.

"Insya Allah dengan izin Allah SWT, acara festival jalan butut akan kami laksanakan. Kami sedang koordinasi dengan beberapa aktivis mahasiswa dan pemuda di Lebak Selatan agar sama-sama bergerak dan bersatu dengan melaksanakan acara tersebut," tutur Roja’I menjawab pertanyaan wartawan, Senin, (16/12/2019).

Acara festival tersebut, kata Roja'i, tidak akan semeriah seperti acara-acara festival dalam rangkaian HUT Lebak ke-191 yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak. Ini adalah sarana para aktivis untuk menyajikan informasi soal buruknya infrastruktur di Lebak Selatan.

"Festival ini wujud dari rasa syukur masyarakat Lebak Selatan terhadap umur dari Kabupaten Lebak ke-191. Juga rasa sedih masyarakat ditengah umurnya yang sudah tak muda lagi. Tapi, infrastruktur jalan masih banyak yang belum tersentuh pembangunan," ungkap Roja'i yang juga aktivis Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Himakom) Unma Banten tersebut.

"Festivalnya sederhana, kami akan bentuk panitia pelaksana. Tujuannya, kami ingin menyatukan informasi jalan di daerah Lebak Selatan yang kondisinya masih buruk, juga akan mendata berapa memang sih ruas jalan rusak yang menjadi kewenangan Pemkab Lebak. Dan kami akan ekspoler jalan-jalan tersebut agar nantinya bisa dibangun oleh pemerintah, semoga," tambahnya.

Ia berharap peran aktivis mahasiswa dan pemuda agar bisa bergabung dalam momen festival jalan butut tersebut, agar acara sederhana tapi sangat membantu masyarakat berjalan dengan baik serta ada upaya pembangunan yang merata di wilayah Kabupaten Lebak. (god)

Post a Comment

0 Comments