Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Pengemudi Avanza Terobos Perlintasan Kereta, 3 Orang Tewas

Petugas mengevakuasi korban yang berada di dalam mobil Toyota
Avanza untuk memberikan pertolongan.
(Foto: Istimewa/Humas Polres Metro Tangerang Kota)    

NET – Tiga orang meninggal dunia akibat tabrakan di perlintasan dekat Stasiun Batu Ceper, Kota Tangerang setelah kereta KRL menabrak minibus Toyota Avanza B 1025 CKR, Minggu (17/6/2018). Selain tiga orang meninggaldunia, tiga orang luka-luka.

Ketiga orang yang meninggal dunia yakni Nanang Yulian, 39, warga Jalan KH Agus Salim RT 03 RW 05, Kelurahan Poris Plawad, Kota Tangerang, adalah pengemudi. Sedangkan penumpang yang meninggal dunia Robiatun Munawaroh, 34, Hj. Maryanah, 59. Penumpang yang korban luka-liuka yakni H. Darwan, 72, Dumiyati, 38, dan Naura, 4,5.

Peristiwa bermula ketika kereta KRL sedang melaju dari arah Jakarta menuju Tangerang tiba-tiba di perlintasan tersebut datang mobil Avanza menerobos. Namun, malang mobil Avanza yang dikemudikan Nanang tidak dapat melewati rel kereta dan tabrakan pun tidak terhindar.

Kepala Bagian Humas Polres Metro Tangerang Kota Komisaris Polisi Abdul Rachim menyebutkan perlintasan tersebut sudah ditutup oleh penjaga perlintasan yang terbuat dari bambu. Namun, pengemudi mobil Avanza tetap nekat menerobos sehingga terjadi tabrakan tersebut.

Setelah terjadi tabrakan, kereta KRL pun terhenti dan warga di sekitar yang menyaksikan di tempat kejadian perkara (TKP) memberikan pertolongan kepada korban untuk dikeluarkan dari mobil Avanza. Para korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang.

Namun setelah sesampai di RSUD, dokter yang bertugas di Instalasi Gawat Darusat (IGD) memastikan tiga orang meninggal dunia dan tiga lainnya luka-luka mendapat perawatan.

Atas kejadian tersebut, Abdul Rachim mengimbau kepada masyarakat pengguna kendaraan agar tetap mematuhi peraturan lalulintas untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan. “Sebaiknya, masyarakat saat mengemudi mengikuti dan menaati peraturan lalulintas,” tutur Abdul Rachim. (*/ril)

Post a Comment

0 Comments