![]() |
Wahidin Halim dan Andika Hazrumy: amanah rakyat Banten. (Foto: Syafril Elain, TangerangNET.Com) |
NET – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur
Banten Wahidin Halim dan Andika mendapatkan
nomor urut 1 dan pasangan Rano Karno dan Embay Mulya Syarif nomor urut 2. Ini
hasil undian penetapan nomor urut
pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten pada Pemilihan Kepala Daerah
(Pilkada) 2017 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Hotel Marbella Anyer,
Serang, Selasa (24/10/2016).
Calon Gubernur Banten Wahidin
Halim setelah mendapat nomor 1 ditanya sejumlah wartawan apa makna dari angka satu? “Di mana-mana nomor 1 sudah pasti juara.
Nomor 1 sudah pasti menang. Insya Allah berkat doa rekan-rekan wartawan dan
seluruh rakyat Banten, pasangan WH-Andika akan menang,” ujar Wahidin Halim yang
akrab disapa WH itu.
Wahidin Halim menjelaskan
setelah ditetapkan nomor urut, akan disosialisasikan kepada seluruh rakyat
Banten pasangan WH-Andika mendapat nomor 1. “Sosialisasi dilakukan sesuai dengan
ketentuan KPU yang setelah penetapan nomor urut ini memasuki masa kampanye. Kita kampanyekan bahwa
pasangan WH-Andika nomor satu. Pada saat hari pencoblosan pada tanggal 15
Februari 2016 nanti, rakyat Banten tidak lupa untuk mencoblos nomor urut satu,”
ucap Wahidin.
Bagi Wahidin, angka tidak
berarti apa-apa dan tidak boleh dipercaya dengan mendapat angka tertentu sehingga
menjadi menang. “Kemenangan dalam suatu kompetisi atau Pilkada ditentukan oleh
kerja keras semua pihak yang terlibat mulai dari pasangan calon, partai politik
pengusung, tim kampanye, dan simpatisan. Tentu yang lebih penting penyelenggara
Pilkada yakni KPU dan Bawaslu bekerja secara profesional sesuai dengan aturan,”
ungkap Wahidin.
Sementara itu, Wakil Gubernur
Banten Andika Hazrumy mengatakan yang pertama setelah dilaksanakan penetapan
nomor urut adalah bersyukur kepada Alalah karena acara berjalan dengan lancar. “Kita
minta rakyat Banten mendukung pasangan WH-Andika untuk memimpin Banten lima
tahun ke depan. Bila kami berdua dipercaya untuk memimpin Banten akan menjalankan
amanah tersebut,” tutur Andika Hazrumy.
Menurut Andika, untuk meraih
simpatan rakyat Banten pasangan WH-Andika melaksanakan kampanye dengan santun
tidak melanggar norma dan ketentuan yang telah diatur dalam undang-undang
termasuk peratutan KPU. “Doakan ya, kita kampanye dengan santun lalu meraih
simpati sehingga rakyat Banten menjatuhkan pilihannya untuk mencoblos pada 15 Februari
2017 nanti,” harap Andika yang akrab disapa Aa. (ril)
0 Comments