Gubernur Banten Kagumi Dianti Putri, Korban Longsoran Underpass Bandara

Baca Juga

Gubernur Banten H. Wahidin Halim saat menyampaikan ucapan duka 
cita kepada Ibu almarhumah di rumah duka. 
(Foto: Istimewa)  

NET  - Gubernur Banten H. Wahidin Halim menaruh kagum dan simpati terhadap Dianti Diyah Ayu Cahyani Putri, 25, korban timbunan longsoran Underpass Jalan Perimeter Selatan, Bandara Soekarno Hatta. Hal ini terungkap setelah Gubernur Banten takziyah mengikuti sholat jenazah hingga menghantarkan ke pamakaman, Selasa (6/2/2018).

“Almarhumah saat terjadi peristiwa itu sedang melaksanakan ibadah puasa Senin-Kamis. Almarhumah cantik dan pintar. Namun, Allah telah memanggilnya,” tutur Wahidin Halim sepulang dari pemakaman.

Gubernur setelah mendapat khabar almarhumah akan dibawa ke Kota Serang, langsung berkunjung ke rumah duka  di Komplek Kota Serang Baru (KSB), RT 01 RW 03, Kelurahan Banjar Agung, Kecamatan Cipocokjaya, Kota Serang, Selasa (6/2/2018).

Gubernur Banten  yang akrab disapa WH ikut mendoakan dan berbelasungkawa kepada keluarga korban yang ditinggalkan. Di rumah duka, Gubernur langsung mengucapkan belasungkawa kepada Ibu almarhumah. 

“Saya turut berduka cita sedalam-dalamnya. Semoga Ibu dan keluarga tabah. Ini sudah kehendaklah Allah,”  ucap Wahidin kepada Ibu almarhum.

Saat bertakziyah, WH turut didampingi oleh Walikota Serang TB Haerul Jaman dan Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Sholeh Hidayat serta para pegawai di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten. 

"Kita ikut berduka cita dan turut prihatin atas kejadian ini. Bagaimana pun sesuatu yang tidak terduga Allah Subhana Wa Taala telah mengambil seorang Putri dengan caranya. Kita serahkan semuanya kepada kekuasaan Allah Subhana Wa Taala," ujar WH.

Orang nomor satu di Banten itu mendoakan agar almarhumah (Dianti Diyah Cahyani Putri-red) dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan.

Setelah menyambangi rumah keluarga korban, WH pun ikut serta berjalan kaki bersama pelayat lainnya ke pemakaman sampai selesai.

WH  mengatakan mengenai konstruksi bangunan yang dinilai kualitasnya kurang baik serta membahayakan dan perlu dievaluasi oleh Pemerintah pusat selaku penanggung jawab  underpass Jalan Perimter Selatan, Bandara Soekarno Hatta tersebut.

"Karena ini dibangun oleh Pemerintah pusat. Saya berharap ke depan agar pembangunannya memperhatikan azas keselamatan dan melindungi masyarakat," tutur Gubernur. (ril)