 |
| Ny. Niniek Wahidin Halim, istri Gubernur Banten, (baju biru) seusai menyerahkan hadiah kepada ganda putra senior yang dimenangkan oleh pasangan ganda putra Trikus Harjanto dan Bambang Supriyanto. (Foto: Istimewa) |
NET - Babak final Turnamen Bulutangkis Gubernur Banten Open 2017, Sabtu
(16/12/2017) ini meriah dengan perebutan juara. Acara yang berlangsung
selama sepekan di GOR Tara Kinzaka WH Badminton Hall, Jalan Baru Pinang, Kota
Tangerang, membuat pemain menjadi pertaruhan terakhir dan mengerahkan kemampuan
terbaik.
Turnamen yang dilaksanakan sejak 10
sampai dengan 16 Desember 2017,
dibanjiri peminat. Dan babak final dimulai pukul 13.00 WIB sekaligus akan resmi
ditutup oleh Gubernur Banten H. Wahidin Halim.
Turnamen Gubernur Banten Open 2017 diikuti sebanyak 550 atlet, berasal dari
100 klub dari 11 provinsi di Indonesia dengan kategori perlombaan untuk tingkat
usia dini, anak-anak, pemula, remaja serta dewasa.
Tercatat ada sejumlah klub bulutangkis nasional yang terlibat dalam
turnamen ini, seperti Persatuan Bulutangkis (PB) Jaya Raya, PB Exist, Chandra
Wijaya, PB Djarum, PB Champion, Racket, Piramida, dan lainnya. Dalam turnamen
ini hampir 50 persen klub yang berada di Banten ikut ambil bagian mengirimkan atletnya menjadi peserta.
Atlet bulutangkis yang pernah masuk juara dunia juga ikut meramaikan turnamen ini di antaranya, Markis
Kido, Trikus Harjanto, Bambang Supriyanto, Sigit, dan beberapa atlet Pelatnas.
Ketua Panita Pelaksana H. Dadin Tezarudin mengatakan pihaknya tidak
menyangka dalam turnamen kali ini banyak peserta yang hadir mendaftar. Animo
pebulutangkis lumayan signifikan.
“Kami tidak menduga pesertanya membludak. Padahal persiapan Gubernur Banten
Open 2017 terbatas lantaran waktu yang singakt,” ujar Dadin.
Dadin menyebutkan sampai hari
pelaksanaan final semuanya berkat kerja panitia yang gigih dan didukung tim
profesional dari Persatuan Bulungtangkis Seluruh Indonesia (PBSI) sehingga penyelenggaraan
berjalan lancar.
Sementara itu, Ketua Sterring Commite (SC) Jazuli Abdillah menjelaskan kategori yang dipertandingkan adalah tunggal
usia dini, anak-anak, pemula, remaja putra dan putri serta terakhir untuk
dewasa.
Jazuli mengatakan ada yang menarik pada turnamen Gubernur Banten Open 2017
kali ini, yakni menjadi even terbesar dari sisi jumlah atlet dan klub yang
mendaftar. Mudah- mudahan akan bisa menjaring bibit atlet bulutangkis handal di
kancah nasional.
“Terima kasih kepada yang turut membantu kegiatan ini. Kami mengharapkan
supaya turnamen ini bisa menjadi dimulainya keberhasilan dunia bulutangkis di
Banten. Maka itu, ke depan turnamen ini akan diagendakan rutin dilaksanakan
setiap tahun, supaya bisa menjaring dan menyumbangkan atlet bagus nasional.
Kami akan siapkan tim pencari bakat bulutangkis,” ucap Jazuli. (*/ril)
0 Comments