 |
| Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Harry Kurniawan: dari laporan korban. (Foto: Man, TangerangNet.Com) |
NET - Satu dari tiga kawanan perampok spesialis mini market (Alfamart) di
Tangerang, dilumpuhkan dengan cara ditembak kaki kanannya, karena saat akan
dibekuk di tempat persembunyiannya di Rawa Lumbu, Bekasi, Jawa Barat, berusaha
melawan dan melarikan diri.
Kapolres Metro Tangerang Kota Komisaris Besar Harry Kurniawan, Selasa
(10//1/2017) mengatakan terungkapnya
jaringan perampokan spesialis Alfamart yang diduga kerap beraksi di wilayah
Tangerang, berawal dari laporan pihak Alfamart di Perumnas, Jalan Beringin Raya No 35 RT 01/02,
Kelurahan Nusajaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, yang pada akhir
Desember 2016 lalu dirampok oleh ketiga orang kawanan penjahat itu.
Setelah dilakukan olah TKP dan petugas mendapat hasil rekaman Closed-Circuit
Television (CCTV ) di lokasi, salah satu pelaku, AN,32, berhasil dibekuk di
rumahnya di Kampung Cibodas Kecil RT 08/03, Kelurahan Cimone, Kecamatan
Karawaci, Kota Tangerang.
Dari AN akhirnya polisi mengembangkan kedua pelaku lainnya, YT, 25, dan ST,
28, yang tinggal di wilayah Bekasi. Namun saat YT ditangkap di Rawa Lumbu dan
diminta untuk menunjukkan tempat persembunyian temannya, YT berusaha melawan
dan melarikan diri. Akibatnya YT dilumpuhkan dengan cara di tembak kaki
kanannya.
"Kami terpaksa menembak kaki kanannya karena saat diminta untuk
menunjukkan persembunyian temannya berusaha melawan dan melarikan diri,"
ungkap Kapolrestro.
Sementara ST , yang saat melakukan
aksi menodongkan senjata apinya kepada ketiga karyawan di Alfamart tersebut,
hingga kini belum tertangkap dan masih masuk dalam daftar pencarian orang (DPO)
Polrestro Tangerang. " ST melarikan diri dengan membawa senjata
apinya," tutur Kapolrestro.
Ditanya sudah berapakalikah jaringan itu melakukan perampokan di mini
market di Tangerang? Kapolrestro mengatakan masih dalam penyelidikan pihaknya.
"Indikasinya mereka sudah kerap beraksi dan kemungkin besar masih ada
anggota lainnya di jaringan tersebut," ucap Kapolrestro.
Yang jelas, kata Kapolrestro, dalam perampokan di Alfamart Perumnas, ketiga orang pelaku
berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp 16 juta lebih dan tiga unit ponsel
milik karyawan. Berdasarkan data yang diperoleh di Polrestro, jaringan itu
merupakan spesialis perampokan mini market yang kerap beraksindi Tangerang.
Salah satunya adalah Alfamart di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang. (man)
0 Comments