Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Pekan Raya Indonesia 2016 di ICE BSD City, Targetkan 1 Juta Pengunjung

Hyang I. Mihardja (berjilbab) dan panitia pendukung:  
ini  pekan raya pertama di  Indoneisa.    
(Foto: Syafril Elain, TangerangNET.Com)  
NET – Pekan Raya Indonesia (PRI) yang akan digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD) City pada 20 Oktober hingga 6 November 2016 menarget satu juta orang pengunjung.

“Kita targetkan jumlah pengunjung juta satu orang yang datang dari seputar Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, dan Kabupaten Tangerang,” ujar Direktur PT Mahayana Indonesia Konvex Hyang I. Mihardja kepada wartawan, Jumat (12/2/2016).

Hyang menjelaskan PRI merupakan pameran multiproduk berskala besar yang pertama dan terbesar yang menggabungkan konsep belanja, hiburan, rekreasi, dan edukasi. Semua “hall” di ICE digunakan untuk PRI. “Hall” 1 dan 2 digunakan untuk zona pariwisata dan dan kebudayaan, mulai dari industry penerbangan, lembaga pariwisata dan bisnis perhotelan, lembaga investasi mancanegara, perguruan tinggi, dan instusi pendidikan.

‘Hall’ 3, kata Hyang, digunakan untuk Usaha Kecil Menengah (UKM) dan industri kreatif. ‘Hal’ 3A untuk anak-anak dan pendidikan anak. ‘Hall Convention’ untuk gaya hidup dan fashion. ‘Hal’ 5 untuk comsumer goods, ‘hall’ 6 untuk furniture, ‘hal’ 7 untuk multi produk, ‘hal’ 8 untuk gadget dan Information Tecknology (IT), sedangkan ‘hall’ 9 dan 10 untuk produk otomotif (mobil dan motor). Ruang terbuka di ICE digunakan untuk panggung hiburan dan kuliner.

“Pekan Raya Indonesia merupakan salah satu upaya kami membantu Pemerintah menggerakkan perekonomian daerah dan nasional. Selain diikuti berbagai perusahaan nasional, PRI juga akan diikuti peserta dari usaha kecil dan menengah (UKM) dan industri kreatif,” ujar Ketua Umum PRI Irwan Oetama.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Harian E. Ernawan mengatakan PRI berupaya memajukan industri dalam negeri dengan menonjolkan produk lokal. Pemerintah daerah dapat menampilkan keunggulan masing-masing daerah.

“Pada saat perekonomian nasional stagnan, dibutuhkan upya memboost perekonomian agar bergerak lagi.  Selain UKM dan industri kreatif, PRI juga memberi tempat kepada usaha kuliner dan fashion dalam negeri. PRI juga mengemas hiburan yang menampilkan grup band top dan banda indie. Kami mengemas PRI sebagai acara untuk keluarga Indonesia,” tutur Ernawan.

Sampai pertengahan Februari 2016, sudah 30 persen perusahaan mendaftarkan diri sebagai peserta PRI. “Salah satunya Bank BRI yang akan mendukung konser musik yang diadakan selama penyelenggaraan PRI dan juga mendukung gerai-gerai UKM,” ucap Direktur Indonesia Convention Exhibition Teddy Surianto.

Hyang menjelaskan PRI akan launching secara resmi pada Kamis, 18 Februari 2016 petang di Nusantara Hall BSD. Pada hari itu akan hadir ratusan orang perwakilan dari berbagai perusahaan multiproduk.

Para peserta maupun pengunjung PRI dari luar kota, kata Hyang, yang membutuhkan akomodasi berupa penginapan tidak perlu khawatir. Di kawasan ICE terdapat Hotel Santika Premier ICE BSD City dengan kapasitas 285 kamar. Selain itu, di kawasan BSD terdapat Hotel Santika Teras Kota, Hotel Grand Zuri, Hotel Pop, Hotel Venesia, dan Hotel Pranaya Suites, dan hotel lainnya. (ril) 



Post a Comment

0 Comments