Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Presiden dan Mendikbud Hadiri Puncak Peringtan Hari Guru Nasional

Presiden Jokowi: majulah guru.
(Foto: Dade, TangerangNET.Com)  
NET - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Bawesdan menghadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) ke-21, di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (24/11/2015).  

Dirgahayu Hari Guru Nasional ke-21, Majulah Guru Indonesia, Majulah Negeri Indonesia, demikian disampaikan Presiden yang  tahun ini mengangkat tema "Guru Mulia karena Karya".

"Tema tersebut,  sangat relevan dengan tumbuh kembangnya semangat Pemerintah dan seluruh masyarakat Indonesia dalam merevolusi mental bangsa menuju masyarakat yang adil, makmur, dan beradab di tengah-tengah percaturan kehidupan masyarakat global," ujar Jokowi.

Sementara itu, dalam rangkaian puncak peningkatan HGN tahun ini, Presiden memberikan Satyalancana Pendidikan kepada para guru dan tenaga kependidikan. Selain itu, Mendikbud memberikan penghargaan kepada peserta terbaik simposium guru dan tenaga kependidikan.

"Pelaksanaan simposium ini tujuannya adalah menjadi wahana untuk guru saling belajar. Forum ini adalah hulu, sehingga diharapkan ada pertukaran ide-ide dan gagasan. Namun,  hal-hal tersebut dapat disampaikan kepada seluruh siswa, guru, orangtua, dan masyarakat di daerah masing-masing," ujar Anies.

Anies menjelaskan guru  karena kehadirannya menginspirasi dan menggerakkan. Profesi guru adalah yang mulia. Oleh karena itu, marilah kita bersama-sama menjadi guru yang memiliki karya-karya menginspirasi dan kehadirannya menggerakkan.

"Oleh karena itu, peringatan hari guru jangan sekedar upacara, tetapi menjadi kesempatan untuk saling menyapa dan bertukar pikiran antar sesama guru dan tenaga kependidikan, serta menunjukkan kepada Indonesia bahwa guru-guru kita adalah orang-orang hebat dan banyak menghasilkan karya. Mari kita muliakan guru karena karyanya," ungkap Anies.

Mendikbud kepada para guru dan tenaga kependidikan, mengucapkan selamat Hari Guru Nasional. Namun, pada puncak para guru, masa depan pendidikan, pembelajaran, dan pembudayaan peserta didik akan terus tumbuh dan berkembang. Puncak peringatan HGN tahun ini dihadiri 2110 GTK para finalis dan pemenang Pemilik GTK Berprestasi dan Berdedikasi yang telah dilaksanakan pada  18-21 November 2015, di Jakarta.

"Selain itu,  hadir 1.000 GTK dari Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (P4TK) Ilmu Pengetahuan Alam, dan 500 GTK dari P4TK Bahasa serta 781 Guru Garis Depan. Turut hadir juga 150 kepala sekolah yang tergabung dalam forum Kepala Sekolah Negara ASEAN atau South East Asia School Principals Forum (SEASPF), perwakilan UNESCO Asia Pacific Center of Education for International Understanding (APCEIU) Korea, dan Sekretaris ASEAN, serta para pemangku kepentingan pendidikan lainnya," kata Anies. (dade)

Post a Comment

0 Comments